Gejala dan aduan berikut mungkin menunjukkan kecederaan otak traumatik (TBI):
Gred 1
- Kehilangan kesedaran jangka pendek
- Mengantuk dan perlambatan berikutnya
- Kekeliruan (juga bukannya tidak sedar).
- Amnesia (kehilangan ingatan)
- Cephalgia (sakit kepala)
- Vertigo (pening)
- Penyitaan
- Gangguan visual seperti diplopia (penglihatan berganda, gambar berganda).
- Kehilangan pendengaran (hypacusis)
- Mual (mual), muntah
- Gangguan di jantung kadar, darah tekanan, pernafasan, peraturan suhu.
- Bengkak, pendarahan pada tengkorak
Gred 2
- Tidak sedar> 15 min
- Gangguan neurologi seperti perubahan refleks, perubahan pupil, paresis (kelumpuhan).
- Gejala sebaliknya sesuai dengan tahap 1 TBI
Gred 3
- Hari / minggu primer tidak sedar
- Gejala sebaliknya sesuai dengan gred 1 dan 2
Pengurangan risiko TBI berkaitan dengan kecederaan intrakranial.
Tanda-tanda keterukan tidak langsung | Kehilangan kesedaran awal |
Amnesia (kehilangan ingatan) mengenai kejadian kemalangan | |
Sakit kepala | |
Muntah berulang | |
Tanda-tanda neurovegetatif, misalnya, pucat, kelesuan, sianosis |
|
Tanda-tanda keterukan langsung | Fraktur Calvaria (patah atap tengkorak; klinikal) |
Fraktur kesan (fraktur lekukan) | |
Galley lebam (pengumpulan darah (lebamdi bawah plat tendon satah dari tengkorak (galea aponeurotica)). | |
Hematoma monokular atau tontonan (lebam annular di sekitar satu mata atau kedua-dua mata) | |
Rhinorrhea (hidung berair atau berdarah) / otoliquorrhea (pembuangan cecair serebrospinal (CSF) dari telinga) | |
Defisit neurologi fokus (perubahan setempat di otak yang mengakibatkan disfungsi yang sangat spesifik di bahagian tubuh yang berbeza) |